Pemilu Amerika Serikat 2024 Menjadi Titik Balik bagi Masa Depan Iklim Global

 Pemilu Amerika Serikat 2024 Menjadi Titik Balik bagi Masa Depan Iklim Global

Sumber: rumah baca komunitas

Oleh: Dinul Qoyyimah, Pegiat Rumah Baca Komunitas


Pemilihan Umum (Pemilu)  Amerika Serikat (AS) yang akan diselenggarakan hari ini tidak hanya akan menentukan arah politik domestik, tetapi juga dapat menjadi momen kunci dalam perjuangan global menghadapi perubahan iklim. Mengingat dampak besar yang dimiliki Amerika Serikat terhadap kebijakan iklim dan emisi gas rumah kaca di seluruh dunia, hasil pemilu ini akan berpengaruh signifikan pada langkah-langkah mitigasi dan adaptasi yang diambil oleh negara-negara lain. Krisis iklim telah menjadi isu mendesak yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan termasuk kesehatan, ekonomi, dan keberlanjutan lingkungan. Pemilu Amerika Serikat 2024 menawarkan kesempatan bagi pemilih untuk memilih pemimpin yang dapat mengarahkan negara ke jalur yang lebih berkelanjutan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pemilu ini sangat penting dalam konteks perubahan iklim global.

Dampak Kebijakan Energi

Kebijakan energi Amerika Serikat menjadi salah satu faktor utama dalam emisi gas rumah kaca global dibuktikan dengan data pada tahun 2022 menurut Global Carbon Project, Amerika Serikat menyumbang sekitar 14% dari total emisi karbon dioksida di dunia. Keputusan yang diambil oleh pemerintahan Amerika Serikat dalam hal kebijakan energi seperti transisi menuju energi terbarukan atau ketergantungan pada bahan bakar fosil akan memiliki dampak besar terhadap jumlah emisi global. Transisi ke energi terbarukan dapat mengurangi emisi global hingga 70% pada tahun 2050, seperti yang diprediksi oleh International Energy Agency (IEA). Jika pemilih memilih pemimpin yang berkomitmen untuk mengalihkan investasi dari energi fosil ke sumber energi bersih dapat mendorong pertumbuhan sektor energi terbarukan di seluruh dunia. Amerika Serikat dapat menjadi pemimpin dalam inovasi teknologi hijau dan model pembangunan berkelanjutan yang dapat diadopsi oleh negara lain.

Peran dalam Diplomasi Iklim Internasional

Pemilu 2024 akan memiliki implikasi besar bagi peran Amerika Serikat dalam diplomasi iklim internasional. Setelah kembali bergabung dengan Perjanjian Paris pada 2021, Amerika Serikat memiliki tanggung jawab untuk memenuhi target pengurangan emisi yang ambisius. Data dari UN Environment Programme menunjukkan bahwa jika semua negara memenuhi komitmen mereka dalam Perjanjian Paris, pemanasan global masih dapat mencapai 2,7°C pada akhir abad ini. Oleh karena itu, pemilih perlu memilih pemimpin yang berkomitmen untuk memperkuat kerjasama internasional dan berkolaborasi dengan negara lain dalam inisiatif iklim. Hal ini dapat mendorong negara-negara lain untuk meningkatkan ambisi mereka, yang sangat diperlukan untuk mencapai tujuan global dalam mengurangi emisi.

Pembangunan Berkelanjutan dan Ekonomi Hijau

Pemilu 2024 juga akan menjadi ajang penting untuk mendiskusikan pembangunan berkelanjutan dan transformasi menuju ekonomi hijau. Menurut laporan World Economic Forum transisi menuju ekonomi berkelanjutan dapat menciptakan hingga 85 juta pekerjaan baru di seluruh dunia pada tahun 2030. Dengan memilih pemimpin yang mendukung inovasi hijau dan investasi dalam infrastruktur hijau, masyarakat Amerika Serikat dapat mendorong pertumbuhan sektor ini, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan ketahanan ekonomi terhadap dampak perubahan iklim. Investasi dalam teknologi bersih seperti energi terbarukan, transportasi ramah lingkungan, dan efisiensi energi tidak hanya akan mengurangi emisi tetapi juga membantu menciptakan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Dengan fokus pada inovasi dan pengembangan, Amerika Serikat dapat memimpin dalam menciptakan solusi untuk tantangan iklim yang dihadapi dunia.

Ketahanan terhadap Perubahan Iklim

Perubahan iklim telah menyebabkan peningkatan frekuensi dan intensitas cuaca ekstrem, yang dapat mempengaruhi ekonomi, kesehatan, dan infrastruktur. Pemimpin yang terpilih pada pemilu ini akan memiliki tanggung jawab untuk mempersiapkan negara menghadapi tantangan ini. Upaya untuk meningkatkan ketahanan terhadap dampak perubahan iklim seperti perbaikan infrastruktur, pengelolaan sumber daya air, dan perlindungan terhadap komunitas rentan, menjadi sangat penting. Penelitian dari National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) menunjukkan bahwa investasi dalam ketahanan iklim dapat menghemat biaya pemulihan yang jauh lebih tinggi di masa depan. Oleh karena itu, memilih pemimpin yang memahami urgensi masalah ini dan berkomitmen untuk merumuskan kebijakan yang adaptif akan sangat penting untuk melindungi masyarakat dari dampak negatif perubahan iklim.

Pemilu Amerika Serikat 2024 adalah momen krusial yang dapat menjadi titik balik bagi masa depan iklim global. Dengan memilih pemimpin yang memiliki komitmen terhadap kebijakan iklim yang ambisius dan berkelanjutan, masyarakat Amerika Serikat dapat berkontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca, memperkuat diplomasi iklim, dan mendorong transisi menuju ekonomi hijau. Data ilmiah menunjukkan bahwa keputusan yang diambil dalam pemilu ini akan memiliki dampak jangka panjang yang signifikan, tidak hanya untuk Amerika Serikat tetapi juga untuk seluruh dunia dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Sebagai pemilih, penting untuk menyadari bahwa pilihan yang diambil pada tahun 2024 dapat menentukan nasib lingkungan kita dan generasi mendatang. Dengan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dapat memastikan bahwa kebijakan yang mendukung keberlanjutan dan melindungi planet ini tetap menjadi prioritas utama.

Sumber Referensi

  1. Global Carbon Project (2022). Global Carbon Budget 2022. [Online] Tersedia di: https://www.globalcarbonproject.org/ [Diakses 5 November 2024].
  2. International Energy Agency (2021). Net Zero by 2050: A Roadmap for the Global Energy Sector. [Online] Tersedia di: https://www.iea.org/reports/net-zero-by-2050 [Diakses 5 November 2024].
  3. UN Environment Programme (2022). Emissions Gap Report 2022. [Online] Tersedia di: https://www.unep.org/resources/emissions-gap-report-2022 [Diakses 5 November 2024].
  4. World Economic Forum (2020). The Future of Jobs Report 2020. [Online] Tersedia di: https://www.weforum.org/reports/the-future-of-jobs-report-2020 [Diakses 5 November 2024].
  5. National Oceanic and Atmospheric Administration (2021). The Cost of Climate Change: How Climate Change is Affecting the United States. [Online] Tersedia di: https://www.noaa.gov/ [Diakses 5 November 2024].
Bagikan yuk

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.